SUARA PROBOLINGGO – Debat publik ketiga calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Probolinggo yang digelar di Gedung Islamic Center Kraksaan menjadi ajang unjuk kebolehan dua pasangan calon (paslon): Gus Haris-Ra Fahmi dan Zulmi-Rasit. Dalam debat tersebut, pasangan Gus Haris-Ra Fahmi tampil mendominasi dengan jawaban lugas, santai, dan didukung program-program unggulan yang sesuai dengan visi-misi mereka.
Pasangan Gus Haris-Ra Fahmi menjawab setiap pertanyaan, baik dari panelis maupun paslon lawan, dengan percaya diri. Tidak hanya itu, setiap jawaban dilandaskan dengan data dan fakta yang ada. Termasuk juga tentang kemiskinan, pariwisata, pemerintahan dan sebagainya.
“Program kami telah dirancang berdasarkan kebutuhan nyata masyarakat Probolinggo, seperti peningkatan layanan kesehatan berbasis desa dan program pemberdayaan ekonomi berbasis digital,” ungkap Gus Haris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jawaban mereka disampaikan dengan santai, namun tetap menunjukkan keseriusan, bahkan diselingi senyuman yang memberi kesan percaya diri. Tak lepas dengan suara lantang dari Ra Fahmi yang sangat menguasai podium. keduanya pun kompak saling memberikan pernyataan dan pendapat dengan berbagi waktu secukupnya.
Sebaliknya, pasangan Zulmi-Rasit tampak kesulitan di atas panggung. Berbagai pertanyaan dari panelis tampak membuat mereka kelabakan. Materi yang disampaikan paslon ini juga terkesan monoton dan kurang menyentuh isu-isu strategis yang menjadi perhatian publik. Selain itu, momen menarik muncul ketika Zulmi terlihat mendominasi waktu bicara, hingga Rasit, pasangannya, hampir tidak diberi ruang untuk berbicara selama debat berlangsung.
Namun, saat Rasit diberikan ruang untuk berbicara dan mengutarakan pendapat, Rasit justru menggunakan kesempatan tersebut dengan bernyanyi dan mengajak pendukungnya untuk turut mengikuti irama lagu tersebut.
“Gus Haris dan Ra Fahmi terlihat solid dengan pembagian peran yang jelas, sedangkan pasangan Zulmi-Rasit terkesan kurang kompak,” ungkap salah satu warga Kraksaan, Mohammad Hasyim.
Debat ini menjadi sorotan masyarakat Kabupaten Probolinggo, karena memberikan gambaran langsung tentang kualitas kepemimpinan dan visi dari masing-masing paslon. Dengan Pilkada yang semakin dekat, dominasi Gus Haris-Ra Fahmi di debat ini menjadi poin penting yang berpotensi memengaruhi pilihan masyarakat. (*)
